Wahai bidadari di surga
Turunlah ke dunia manusia
Ajari bagaimana caranya berpose
Agar raga abadi dan tak mengorbit ke mata
Melainkan ke dalam tanah yang menjulang ke bawah
Yang gelap dan dipenuhi oleh kursi-kursi plastik
Hingga para penjilat gagal merdeka
Hadiahkanlah mereka gaun jeramimu
Yang terajut rumit dalam seribu motif
Wahai malaikat penabur hujan
Jangan kau turunkan air anggur
Terjunkan saja harta karun ke dalam tanah
Meskipun tanah ini sudah tak subur lagi
Sebab hanya air anggur yang sudi berkunjung
Dan cukup berikan kami petanya saja
Agar mata terkejut dan merengek pada temannya
Wahai bunga-bunga yang bermekaran
Berubahlah menjadi setangkai pena
Garis bawahi ide-ide semesta
Juga satu tank baja mohon digambarkan
Agar kami sadar tak dapat pandang ke dalam
Dan berikanlah hati penglihatan
Agar ia bisa beritahu mata tentang bungkusnya
Dan ketika ia mulai paham
Ia tak lagi terbit tenggelam
No comments:
Post a Comment