Tuesday, April 8, 2014

Tebak Warna

Aku memilih melihat kaca
Bukan melihat cermin
Kaca bias pembatas mata
Cermin rias alat penggoda

Aku memang tak geluti politik
Tapi tahu bagaimana tidak licik
Aku memang suka mengkritik
Tapi tahu bagaimana tercabik

Aku memilih sebuah jarum
Bukan paku pendulum
Lubang kecil kertas keraguan
Lubang besar kardus kesombongan

Berbicaralah dengan bilik suara
Tanyakan untuk apa ia dibuat
Politik sudah jadi lautan asmara
Jabatan kaya seribu pengumpat

Aku memang tak bisa membaca
Tapi tahu kemilau cahaya
Jika aku berpolitik lewat warna
Akan adakah pihak yang membela?

No comments:

Post a Comment